Bojonegoro (16/6),- Masih banyak lahan pekarangan di sekitar rumah yang belum dimanfaatkan secara optimal. Padahal lahan sekecil apa pun bisa menjadi sumber pangan bergizi sekaligus mendukung ketahanan pangan keluarga. Menyadari potensi besar tersebut, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian menggelar kegiatan Pelatihan Pekarangan "Mekar Ayu" ( Menanam Dipekarangan dengan Aneka Sayuran ) yang kali ini diselenggarakan di Desa Sukowati, Kecamatan Kapas sebagai bagian dari dukungan terhadap kegiatan Posyandu di desa tersebut.

Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Bapak Zaenal Fanani, dalam laporannya menyampaikan bahwa pelatihan tahun ini diagendakan sebanyak 5 kali, khususnya menyasar desa-desa dengan angka stunting tinggi. Namun, pelatihan di Desa Sukowati ini difokuskan untuk mendukung kegiatan Posyandu dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pangan sehat dari pekarangan sendiri.

Pelatihan ini diikuti oleh 50 peserta yang antusias belajar berbagai teknik menanam sayur di lahan sempit, termasuk pemilihan media tanam yang tepat dan cara merawat tanaman agar hasilnya optimal. Nantinya, sayuran yang akan ditanam di pekarangan bisa berupa Lombok, Terong, dan Tomat.

Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Ketua TP PKK, Ibu Cantika Setyo Wahono, yang dalam arahannya menegaskan pentingnya pangan sebagai kebutuhan dasar manusia. Ia mengajak seluruh peserta untuk memanfaatkan pekarangan rumah sebagai “lahan emas” yang bisa ditanami sayuran, tanaman obat, bahkan untuk beternak kecil-kecilan. “Pekarangan bukan hanya jadi tempat kosong, tapi bisa jadi sumber gizi, sumber ekonomi, dan sumber kebahagiaan keluarga,” tegasnya penuh semangat.

Harapannya, kegiatan ini tidak berhenti hanya sebagai pelatihan sesaat, melainkan menjadi pemicu lahirnya gerakan pekarangan produktif. Dari rumah ke rumah, akan tumbuh “kebun kecil” yang tidak hanya mempercantik lingkungan, tapi juga menyehatkan dan mensejahterakan penghuninya.

Kegiatan ini juga didukung oleh para narasumber dari P4S ( Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya). Terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya pelatihan ini. Mari kita mulai dari langkah kecil di rumah sendiri. Dari pekarangan yang sempit, bisa tumbuh manfaat besar untuk masa depan.