Bojonegoro, Minggu (07 Desember 2025) — Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menyelenggarakan rangkaian kegiatan Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2025, yang dirangkaikan dengan Gebyar Sadar Pajak Daerah 2025, bertepatan dengan agenda Car Free Day di Jl. Mastumapel Bojonegoro. Tahun ini, kegiatan mengusung tema nasional “Satukan Aksi Basmi Korupsi.”

Acara dihadiri oleh Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, jajaran Forkopimda, Kepala Bakorwil, Sekretaris Daerah, para Kepala OPD, camat, serta masyarakat umum.

Menanam Integritas, Menuai Kepercayaan

Kegiatan diawali dengan doa bersama, kemudian dilanjutkan laporan Inspektur Kabupaten Bojonegoro, Teguh Prihandono, dan Kepala Bapenda. Dalam laporannya, disampaikan bahwa Hakordia 2025 menekankan pentingnya kolaborasi seluruh pemangku kepentingan dalam membangun budaya antikorupsi sejak dini.

Sejumlah program edukasi telah dilaksanakan, antara lain:

Sosialisasi nilai antikorupsi untuk pelajar SD dan SMP

Penanaman “Pohon Integritas” sebagai simbol penanaman nilai kejujuran

Festival Generasi Antikorupsi 2025

Pemberian penghargaan bagi aparatur dan masyarakat yang berkontribusi dalam peningkatan PAD.

Lima OPD Raih Predikat Akuntabilitas Kinerja “A – Memuaskan”

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro memberikan apresiasi kepada lima OPD yang meraih predikat Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) kategori A – Memuaskan, yaitu:

1. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

2. RSUD Padangan

3. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

4. Badan Pendapatan Daerah

5. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan

Wakil Bupati Nurul Azizah menyampaikan bahwa capaian ini diharapkan menjadi motivasi bagi OPD lainnya untuk semakin meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik.

Tiga Desa Terpilih Menjadi Desa Antikorupsi

Tahun 2025, tiga desa di Bojonegoro kembali terpilih sebagai Desa Anti Korupsi Nasional, yakni:

Desa Kauman, Kecamatan Bojonegoro

Desa Tlogorejo, Kecamatan Kepohbaru

Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas

Program ini merupakan bagian dari perluasan gerakan desa berintegritas yang telah berjalan selama dua tahun berturut-turut.

Penganugerahan Patriot Integritas Muda

Sebagai bentuk dukungan dalam membentuk generasi berintegritas, Pemkab Bojonegoro menganugerahkan Patriot Integritas Muda 2025, bekerja sama dengan Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jawa Timur. Salah satu penerima, Muhammad Faiz Qisumuddin, akan mewakili Bojonegoro pada tingkat nasional.

Festival Generasi Antikorupsi 2025 – Tingkat SD & SMP

Kategori SD

Juara 1: Devaro Seta Adiasta – SDN Model Terpadu

Juara 2: Kalea Mazeya Adawiyah – SDN Kauman 1

Juara 3: Aisyah Yarika Hariano – SDN Talok Kalitidu

Kategori SMP

Juara 1: Muhammad Muh – SMPN 2 Bojonegoro

Juara 2: Grandis Alivia Rahman – SMPN 1 Bojonegoro

Juara 3: Keiko Bebi Prasetya – SMPN 1 Kalitidu

Launching Retribusi Parkir Non-Tunai (QRIS)

Pada momentum Hakordia, Pemkab Bojonegoro juga meresmikan sistem pembayaran retribusi parkir non-tunai (QRIS), khusus bagi kendaraan berpelat luar Bojonegoro.

Keunggulan sistem ini meliputi :

Pembayaran langsung masuk ke Rekening Kas Umum Daerah (RKUD)

Mencegah terjadinya pungutan liar

Mendorong transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik

Selain itu, Pemkab Bojonegoro memberikan tiga unit sepeda motor sebagai hadiah utama bagi wajib pajak teladan pada Gebyar Sadar Pajak 2025.

Wakil Bupati Nurul Azizah menegaskan bahwa upaya pencegahan korupsi merupakan tanggung jawab bersama.

“Nilai-nilai antikorupsi harus ditanam sejak dini, dipupuk melalui keteladanan, dan dijalankan dalam pelayanan publik. Dengan integritas, kita menumbuhkan kepercayaan masyarakat.”

Beliau juga mengajak masyarakat untuk terus menjaga kepercayaan tersebut melalui pembayaran pajak tepat waktu serta mendukung setiap program pemerintah.

Komitmen Pemerintah Kabupaten Bojonegoro

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro berkomitmen untuk terus meningkatkan transparansi, akuntabilitas, serta memperkuat budaya antikorupsi di seluruh lapisan masyarakat. Momentum Hakordia 2025 diharapkan menjadi energi baru dalam mewujudkan Bojonegoro yang Bahagia, Makmur, dan Membanggakan.