Bojonegoro – Bupati Bojonegoro Setyo Wahono bersama Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah, dan Dandim 0813 Dedy Dwi Wijayanto melakukan peletakan batu pertama peresmian pembangunan gerai, pergudangan, dan kelengkapan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Prosesi peletakkan batu pertama dilaksanakan di area Desa Ngraseh kecamatan Dander pada Jumat (17/10).

Melalui video konferensi, prosesi peletakan batu pertama dilakukan secara serentak di berbagai daerah di Indonesia sebanyak 80.000 gerai dan gudang. Melalui sambungan virtual juga, seluruh kepala daerah turut mengikuti jalannya kegiatan sebagai bentuk komitmen bersama dalam mewujudkan pemerataan pembangunan ekonomi nasional berbasis desa. 

Pembangunan fisik gerai pergudangan Merah Putih di Bojonegoro menjadi salah satu langkah strategis dalam memperkuat rantai pasok, distribusi produk lokal, serta mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa. Kehadiran gerai pergudangan dan koperasi Merah Putih di daerah akan menjadi tonggak penting dalam memperluas akses pasar bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta memperkuat ekonomi gotong royong di tingkat desa. Koperasi Merah Putih bukan hanya tentang bangunan fisik, tetapi simbol kebangkitan ekonomi rakyat yang dikelola secara profesional dan berkeadilan. 

Dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro berkomitmen mendukung penuh keberlanjutan program ini melalui pendampingan kelembagaan koperasi, peningkatan kapasitas SDM, serta fasilitasi akses permodalan dan pasar bagi anggota koperasi. Dengan adanya gerai pergudangan Merah Putih di seluruh Indonesia, diharapkan roda ekonomi desa semakin kuat, mandiri, dan mampu memberikan kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi nasional.