Bojonegoro-, Medhayoh Bojonegoro, sejumlah 19 orang perwakilan Tim Pembina Posyandu Kota Dumai, Riau disambut hangat oleh Ketua TP PKK Bojonegoro, Ibu Cantika Wahono di Rumah Dinas Bupati (7/5). Kunjungan dari jauh ini bertujuan untuk Kaji Banding implementasi posyandu 6 SPM (Standar Pelayanan Minimal) yang telah dilaksanakan lebih dahulu oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro sebagai bentuk penerimaan atas Permendagri Nomor 13 Tahun 2024 tentang Posyandu.

Hadir dalam kunjungan tersebut, Ketua Tim Pembina Posyandu Kota Dumai, Ibu Hj. Leni Ramaini Paisal, SKM yang sekaligus memberikan sambutan sebagai pembuka acara. Sambutan penerimaan dari Kabupaten Bojonegoro disampaikan oleh Ibu Cantika Wahono. Dalam sambutannya, beliau memperkenalkan Kabupaten Bojonegoro dengan memaparkan beberapa potensi dan daerah wisata di Bojonegoro. 

Lebih lanjut berkaitan dengan tujuan kedatangan rombongan dari Dumai, Ketua TP PKK Bojonegoro memaparkan progres yang telah dilakukan dalam implementasi Permendagri yang memperluas peran Posyandu, tidak hanya di bidang kesehatan, tetapi juga dalam pemberdayaan masyarakat, perencanaan pembangunan, dan peningkatan pelayanan masyarakat di desa/kelurahan melalui pelayanan kesehatan yang komprehensif. 

Di antara beberapa proses yang telah ditindaklanjuti oleh Kabupaten Bojonegoro adalah pelaksanaan Rapat Koordinasi Perangkat Daerah tentang persiapan pembentukan TP Posyandu pada 10 Desember 2024, dilanjutkan dengan sosialisasi, pemberian bimtek kepada kader terpilih, hingga pemilihan dan pelaksanaan Posyandu 6 SPM di Desa Sukowati, Kecamatan Kapas sebagai desa percontohan.

Ketua TP Posyandu, Ibu Cantika Wahono tidak lupa menyampaikan bahwa apa yang telah dilakukan oleh Kabupaten Bojonegoro dalam rangka implementasi Permendagri No 13 tahun 2024 merupakan proses yang masih panjang. Diperlukan perbaikan dan penyempurnaan lebih lanjut agar Posyandu 6 SPM yang meliputi bidang Pendidikan, Kesehatan, Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, Ketertiban Umum & Perlindungan Masyarakat (Trantibum Linmas), dan Sosial dapat memberikan dampak sesuai yang diharapkan. 

“Kita sama-sama berproses, sama-sama belajar untuk menindaklanjuti Permendagri No 13 tahun 2024” ujar Ketua TP Posyandu, Ibu Cantika Wahono. “Mari kita jadikan kaji banding ini sebagai momen untuk saling bertukar informasi, meningkatkan pengetahuan dan wawasan, sekaligus mempererat silaturahmi” Tambahnya. 

Beliau menutup sambutan dengan menyampaikan terima kasih atas kehadiran romobongan perwakilan TP Posyandu Kota Dumai, Riau sekaligus memperkenalkan Ibu Lurah Sukowati, Endri Rahmawati, yang selanjutnya memaparkan hasil pelaksanaan Posyandu 6 SPM yang sudah berjalan agar menjadi bahan diskusi dalam acara tersebut dan berharap dapat memberikan insight bagi TP Posyandu Kota Dumai.